Sarang Kunang-Kunang

Aku amati lebih dalam lagi sarang kunang-kunang itu. Sarang gelap tanpa penerangan bulan. Mengerjap-ngerjap, kemudian membentuk titik-titik kuning berkilauan. 

Entah, sebab apa gerangan, tiba-tiba jemariku mengapit setitik kunang-kunang yang terbang melintangi udara. Namun, sayang.... Kunang-kunang itu terlepas lagi sebelum sempat kugenggam.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mamak

Rasa dan Kematiannya

Pada Putaran Waktu